PROFIL SMP NEGERI 5 SLEMAN
SMP Negeri 5 Sleman merupakan salah satu satuan pendidikan menengah pertama yang tumbuh dan berkembang bersama semangat pengabdian dan ketekunan. Sekolah ini didirikan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 001a/O/1999 tentang Pembukaan dan Penegerian Sekolah Tahun Pelajaran 1997/1998. Pada awal berdirinya, sekolah ini bernama SLTP Negeri 5 Sleman.
SMP Negeri 5 Sleman berdiri di atas lahan seluas kurang lebih 6.000 meter persegi, milik Departemen Pendidikan Nasional dengan status hak pakai. Peresmian gedung sekolah dilaksanakan pada 30 April 1998 oleh Kepala Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta saat itu, Drs. Rusli Rahman. Secara geografis, sekolah ini beralamat di Dusun Karangasem, Kalurahan Pandowoharjo, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman, dengan lingkungan yang masih asri dan alami.
Letak SMP Negeri 5 Sleman berada di tengah persawahan, jauh dari jalan raya dan kepadatan permukiman. Kondisi ini menjadikan sekolah memiliki suasana yang tenang, sejuk, dan jauh dari kebisingan. Lingkungan tersebut menjadi modal penting dalam menciptakan proses pembelajaran yang nyaman dan kondusif, meskipun pada awalnya menyebabkan keberadaan sekolah kurang dikenal oleh masyarakat luas.
Pada masa awal berdirinya, kondisi sekolah masih sangat terbatas. Akses jalan menuju sekolah belum dikeraskan, jaringan listrik belum tersedia, dan lingkungan sekolah belum tertata dengan baik. Sarana prasarana yang dimiliki saat itu hanya berupa sembilan ruang kelas, ruang UKS, ruang OSIS, laboratorium IPA, serta fasilitas kamar mandi untuk guru, karyawan, dan siswa. Kepemimpinan sekolah masih diampu oleh Kepala SLTP Negeri 4 Sleman, Suwardiyono, B.A., dengan dukungan guru dan karyawan yang sebagian besar juga berasal dari sekolah induk. Jumlah peserta didik pada masa tersebut masih sekitar 76 siswa.
Perkembangan signifikan mulai terlihat pada tahun 2000, ketika SMP Negeri 5 Sleman memperoleh kepala sekolah definitif, yaitu H. Muhammad Sigit Suwito, B.A. Di bawah kepemimpinan beliau, sekolah mulai mengalami kemajuan yang nyata, baik dari sisi fisik maupun kelembagaan. Salah satu capaian penting pada masa ini adalah pembangunan Masjid Baitul Ilmi, yang hingga kini menjadi pusat kegiatan keagamaan dan pembinaan karakter peserta didik. Selain itu, gedung perpustakaan mulai dibangun, akses jalan menuju sekolah diperkeras, jaringan listrik masuk sekolah, serta jumlah rombongan belajar meningkat dari dua menjadi empat kelas paralel.
Pada tahun 2004, kepemimpinan sekolah dilanjutkan oleh Hj. Tri Rukmini, S.Pd., seorang pemimpin yang dikenal visioner dan memiliki komitmen tinggi terhadap kemajuan sekolah. Pada masa ini, SMP Negeri 5 Sleman mengalami percepatan pengembangan, terutama dalam bidang sarana prasarana dan program pendidikan. Beberapa fasilitas baru dibangun, antara lain laboratorium komputer, gedung serbaguna, ruang Bimbingan Konseling, dan rumah jaga. Di bidang pembinaan karakter dan spiritual, sekolah menjalin kerja sama dengan Pesantren Masyarakat Yogyakarta untuk memberikan pendampingan rutin kepada peserta didik. Sementara itu, untuk meningkatkan prestasi akademik, sekolah menyelenggarakan program tambahan pelajaran dan latihan soal pagi sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai.
Tongkat estafet kepemimpinan berikutnya beralih pada akhir tahun 2006 kepada Dra. Endang Werdiningsih, seorang pendidik berpengalaman yang juga pernah menjadi Tim Penyusun Soal EBTANAS mata pelajaran PPKn tingkat SMP. Pada masa ini, sekolah berfokus pada optimalisasi dan pemanfaatan sarana prasarana yang telah ada. Berbagai fasilitas penunjang pembelajaran ditambahkan, seperti perangkat LCD, jaringan internet, mesin fotokopi, serta pengembangan konsep kantin kejujuran. Meskipun kebijakan nasional tentang sekolah gratis berdampak pada pengembangan fisik sekolah, kualitas akademik tetap terjaga dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan tingkat kelulusan peserta didik yang mencapai 100% pada akhir masa kepemimpinan beliau.
Sejak 5 Agustus 2011, SMP Negeri 5 Sleman dipimpin oleh Dra. Hj. Widi Hastuti, M.Pd. Di bawah kepemimpinan beliau, sekolah terus menguatkan budaya mutu, meningkatkan kualitas layanan pendidikan, serta menumbuhkan semangat kolaborasi antara sekolah, komite, dan masyarakat.
Memasuki usia 25 tahun, SMP Negeri 5 Sleman menunjukkan perkembangan yang semakin positif. Sarana dan prasarana pendidikan semakin lengkap, iklim pembelajaran semakin kondusif, serta prestasi akademik terus mengalami peningkatan. Dalam beberapa kali pelaksanaan Tes Pendalaman Materi, SMP Negeri 5 Sleman berhasil menempati peringkat 30–45 dari 126 sekolah peserta, sebuah capaian yang mencerminkan kerja keras dan komitmen seluruh warga sekolah.
Seluruh pencapaian tersebut merupakan hasil dari kesinambungan kepemimpinan, dukungan komite sekolah, serta dedikasi dan loyalitas para guru dan tenaga kependidikan. Dengan semangat kebersamaan dan tekad untuk terus berkembang, SMP Negeri 5 Sleman menatap masa depan sebagai sekolah yang berorientasi pada mutu, karakter, dan prestasi, serta berkomitmen menjadi lembaga pendidikan yang semakin dipercaya oleh masyarakat.
No comments:
Post a Comment